Turkmen Suriah
Tampilan
Daerah dengan populasi signifikan | |
---|---|
Aleppo · Damaskus · Jazira · Hama · Homs · Latakia[1] | |
Bahasa | |
Turki · Arab [2][3] · Azerbaijan[4] | |
Agama | |
Sebagian besar Islam Sunni[5] | |
Kelompok etnik terkait | |
Turk Oghuz (Turki · Azerbaijan · Turkmen Irak · Turkmen Mesir) |
Turkmen Suriah (juga disebut Turk di Suriah, Turkoman Suriah atau Turk Suriah) (bahasa Turki: Suriye Türkleri) adalah warga Suriah dengan identitas budaya Turk. Nenek moyang mereka sudah menetap di wilayah Suriah semenjak pada Seljuk pada abad ke-11.[6]
Selama Perang Saudara Suriah, orang-orang Turkmen Suriah melancarkan serangan terhadap pemerintah Suriah dan meminta bantuan dan perlindungan dari Turki. Baru-baru ini, mereka bersatu di bawah suatu badan pemerintahan resmi, yaitu Majelis Turkmen Suriah yang dilengkapi dengan sayap militer Brigadir Turkmen Suriah untuk melindungi warga Turkmen dan mencegah perubahan demografis.[7]
Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]- ^ Commins 2004, 268.
- ^ Galié & Yildiz 2005, 18.
- ^ Karpat 2004, 436.
- ^ http://www.ethnologue.com/language/AZB
- ^ Shora 2008, 236.
- ^ Özkaya 2007, 112.
- ^ "Dispossessed Turkomans in Syria wait for Turkey's support". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-12-25. Diakses tanggal 2015-11-27.